Lebih dari Jualan Online: Membangun Brand yang Berkelanjutan lewat Digital Marketing
Seiring dengan perkembangan digital marketing yang semakin kompleks dan dinamis, saya mulai menyadari bahwa esensi dari digital marketing lebih dari sekadar "jualan online". Dalam hampir 5 tahun terakhir saya terjun di bidang ini, saya menyadari bahwa pengaruh digital marketing dapat merambah jauh ke dalam perubahan pola pikir, persepsi publik, hingga budaya. Salah satu pengalaman nyata yang saya dapatkan adalah saat bekerja dengan beberapa destinasi wisata di Sentul City dan sekitarnya, di mana saya melihat sendiri bagaimana sebuah akun corporate dan akun soft selling yang kami kelola mampu meningkatkan awareness dan memberi dampak positif yang lebih dari sekadar angka penjualan.
Salah satu indikator keberhasilan yang paling jelas adalah respon langsung dari pengunjung yang menyebutkan nama akun kami saat ditanya bagaimana mereka mengetahui destinasi tersebut. Itu adalah hal yang sangat berharga karena pada dasarnya, ini bukan hanya soal memasarkan sebuah produk atau layanan. Ini adalah soal membangun hubungan yang lebih dalam dengan audiens dan membangun identitas yang melekat kuat di benak mereka. Di ranah digital marketing, khususnya yang berhubungan dengan branding dan awareness, tujuannya adalah menciptakan sebuah nilai lebih yang tak tergantung hanya pada penjualan jangka pendek.
Membangun Kredibilitas Melalui Konsistensi
Dari pengalaman itu, saya menyadari bahwa mengubah persepsi dan opini publik bukanlah hal yang bisa terjadi secara instan. Ia membutuhkan konsistensi dalam upaya-upaya yang dilakukan dalam jangka waktu yang panjang. Sebuah brand berupa produk, jasa, atau destinasi yang ingin membangun kredibilitas dan reputasi harus siap untuk menjaga kualitas pesannya secara terus-menerus secara berkesinambungan. Misalnya, dalam kasus destinasi wisata yang kami kelola, setiap konten yang dibagikan harus selaras dengan identitas brand dan juga memberikan nilai yang relevan kepada audiens. Ini bukan soal berapa banyak postingan yang kita buat, tetapi tentang sejauh mana pesan yang kita sampaikan bisa memberikan dampak yang dirasakan oleh pengunjung dan audiens di luar sana.
Efektivitas Konten yang Memiliki Tujuan Jelas
Penting juga untuk memastikan bahwa setiap konten yang diproduksi memiliki tujuan yang jelas dan tidak sekadar mengikuti tren. Dalam digital marketing, kita sering kali terjebak dalam godaan untuk sebatas masuk FYP alias ikut-ikutan dengan apa yang sedang populer tanpa memikirkan dampaknya terhadap brand yang sedang dibangun. Konten yang baik adalah konten yang mengedukasi, menginspirasi, dan memberikan solusi kepada audiens. Tidak hanya mengandalkan "jualannya" dan "keviralannya", tapi mengedepankan nilai lebih yang ditawarkan.
Sebagai contoh, kami tidak hanya memasarkan destinasi wisata tersebut melalui foto atau video yang menarik, tetapi juga menciptakan konten yang menggugah rasa ingin tahu audiens, dengan berbagi kisah-kisah lokal, kultur yang hidup di sekitar lokasi, hingga tips berwisata yang memberikan manfaat langsung bagi mereka dengan bahasa yang sesuai dengan suara target audiens masing-masing. Dengan cara ini, audiens merasa mereka tidak hanya diajak untuk berkunjung, tetapi juga merasakan kedekatan emosional yang lebih dengan destinasi tersebut.
Kerja Sama yang Sinergis dengan Tenant
Tentu saja, seperti yang saya sebutkan sebelumnya, operasional dan manajemen yang solid dari tenant-tenant juga sangat berperan dalam menciptakan pengalaman yang memadai. Digital marketing bisa meningkatkan awareness, namun tanpa dukungan dari operasional yang baik, hasilnya bisa jadi sia-sia. Sebuah destinasi wisata atau bisnis tidak bisa sepenuhnya mengandalkan strategi pemasaran digital jika aspek-aspek lainnya, seperti pelayanan, kenyamanan, dan keandalan produk atau layanan, tidak dijaga dengan baik.
Ini menunjukkan bahwa digital marketing bukan hanya tentang bagaimana membuat konten yang menarik atau bagaimana menjual produk secara agresif, tetapi bagaimana semua bagian dari bisnis saling mendukung untuk menciptakan pengalaman yang positif dan memuaskan bagi audiens. Hanya dengan pendekatan yang holistik dan terintegrasi antara digital marketing dan operasional internal maupun operasional tenant terkait, barulah kita berpotensi besar untuk menciptakan kesan yang mendalam dan langgeng.
Pengukuran dan Analisis yang Berkelanjutan
Untuk mencapai konsistensi dan keberlanjutan tersebut, digital marketing harus selalu diukur dan dianalisis. Tanpa pengukuran yang tepat, kita tidak akan tahu apakah upaya yang kita lakukan efektif atau tidak. Selain itu, data yang diperoleh dapat memberikan wawasan berharga untuk perbaikan dan penyesuaian strategi di masa depan.
Dalam hal ini, menggunakan tools analitik yang tepat—tak perlu banyak-banyak dan mahal-mahal, yang penting tepat sasaran dan mudah kita sajikan untuk dimengerti orang lain— untuk memahami audiens, tren, dan perilaku mereka adalah kunci untuk menyusun strategi pemasaran yang lebih terarah dan berbasis data. Misalnya, dengan melihat bagaimana audiens berinteraksi dengan konten yang kita buat, kita bisa mengetahui jenis konten apa yang lebih disukai, platform apa yang paling efektif, dan pesan apa yang lebih resonan dengan mereka.
Digital Marketing Lebih dari Sekadar Jualan Online...
Digital marketing yang sukses lebih dari sekadar meningkatkan penjualan atau mendapatkan klik di website atau bagi orang awam mungkin mengira digital marketing hanyalah sebatas jualan online di olshop ala mamak-mamak. Ia adalah upaya jangka panjang untuk membangun hubungan yang baik dengan audiens, menjaga konsistensi pesan, dan memastikan bahwa setiap bagian dari ekosistem bisnis saling mendukung dalam menciptakan pengalaman yang memuaskan. Ini adalah tentang memberikan nilai lebih yang mengedepankan kualitas, bukan hanya kuantitas. Dengan demikian, digital marketing dapat menjadi alat yang sangat efektif dalam membentuk reputasi, memperkuat kredibilitas, dan bahkan mengubah kultur seputar suatu brand berupa produk, jasa, hingga destinasi wisata.
Seiring dengan berkembangnya digital marketing yang semakin kompleks, kita jadi semakin paham bahwa dampaknya jauh lebih besar daripada sekadar meningkatkan penjualan. Digital marketing adalah soal membangun relasi, menciptakan nilai, dan menjaga konsistensi untuk jangka panjang. Semua itu tentunya, membutuhkan napas yang panjang berupa usaha yang terukur dan terorganisir dengan baik, tidak hanya dalam aspek pemasaran, tapi juga dalam operasional dan manajemen yang mendukung.
Jika Anda ingin mengoptimalkan strategi digital marketing yang lebih dari sekadar jualan online dan perlu konsultasi tentang cara membangun brand yang berkelanjutan, mari diskusi ringan bersama saya. Jangan ragu untuk menghubungi melalui email di kotakcepy@gmail.com. Semoga bisnis Anda bukan cuma cuan, tapi juga tetap relevan sepanjang zaman!
-
0 Komentar
Rayakan spirit demokrasi, mari berdiskusi!